Pada Juli 2024 terjadi inflasi year on year (y-on-y) Kota Palembang sebesar 2,09 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 105,82.
Inflasi y-on-y terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 3,07 persen; kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 2,09 persen; kelompok kesehatan sebesar 1,28 persen; kelompok transportasi 2,28 persen; kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,19 persen; kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 0,73 persen; kelompok pendidikan sebesar 3,21 persen; kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 0,64 persen; dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 5,18 persen. Sementara hanya ada dua kelompok yang mengalami penurunan indeks pengeluaran; yaitu: kelompok pakaian dan alas kaki sebesar -0,16 persen dan kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar -0,97 persen.Tingkat deflasi month to month (m-to-m) dan tingkat inflasi year to date (y-to-d) Kota Palembang bulan Juli 2024 masing-masing sebesar 0,31 persen dan 0,75 persen.